Friday, May 6, 2011

Warga Silaing Atas Temukan Kuburan Maha Rajo Soerantiah

Lurah Silaing Atas, Amri mengatakan  warganya telah menemukan kuburan tua yang diduga  milik keturunan Banda nan Sepuluh." Kuburan ini sudah lama ditemukan masyarakat, namun mulai dibersihkan saat melakukan gotong- royong dalam rangka Bulan Bakti Gotong Royong Masyarakat tahun ini," ujar Amri.


Banda Sepuluh merupakan wilayah ekpansi dari Kerajaan Sungai Pagu, yang semuanya merupakan wilayah Kabupaten Pesisir Selatan sekarang dan pernah menjadi bagian dari wilayah Kerajaan Inderapura sebelumnya.

Dikatakan Amri , di area tersebut terdapat beberapa buah kuburan tua dengan letaknya yang simetris berbentuk benteng pertahanan.

Di sebelah barat terdapat dua pusara kecil yang dilingkup dengan petakan yang diduga pintu gerbang utama masuk area perkuburan. Disebelah selatan dan utara terdapat masing-masing satu kuburan tua dan dua pancang.

Sedangkan ditengah terdapat dua kuburan, yang satu ada nisan dengan nama Maha Rajo Soerantih  1914 dan yang satu lagi hanya nisan tanpa nama.

"Kita  akan coba melestarikan area ini, berharap agar pihak kepurbakalaan nasional bisa menyelidiki lebih detil. Kalau ini sudah masuk dalam catatan purbakala sebagai situs cagar budaya,  " harap Amri

Selama ini pandam pekuburan tersebut dibersihkan oleh warga setempat hanya dengan suka rela, pada area itu sangat luas," Lokasi ini terus saya bersihkan karena kuburan orang tua saya juga terletak disini," ucap Ali Akbar.

Ditambahkan Ali Akbar, berdasarkan cerita dari orangtuanya, pusara ini sudah ada pada zaman penjajahan Belanda. Orang - orang yang dikuburkan di kuburan tua tersebut berasal dari Pesisir Selatan dan diangkut lansung oleh Belanda dengan kereta api."ungkapnya


Booking @Tiket4u telp/sms:02193869521-whatsapp:085718958822 pinBB:21055068 #Wisata http://t.co/JX92KgxwT6